Sajak malam ini

Diposting oleh Nita Julianti Sukandar Putri

Malam ini
Aku merasakan kerinduan meraja kedalam hati
Melalui setiap nadi rasa, yang rupanya masih enggan pergi

Malam ini
Meski aku berulangkali mencoba mengenyahkan
Yang bernama nadi, tidak akan pernah berhenti, kecuali ia mati

Maka malam ini
Jika aku ingin berhenti dari segala rasa absurd ini
Aku harus mati, bukan;
Perasaan ini seharusnya tidak bernadi

Dan malam ini
Aku mengulang pertanyaan yang sama setiap hari;
Siapa sebenarnya yang menghidupkan nadi rasa ini?
Rindu menjawab;
Seseorang sama di masa lama, yang juga enggan pergi

Tidak adilkah semua ini?
Aku merasakan rindu, sedang pemiliknya selalu berlari
Tidak bodohkah semua ini?
Aku terus diracuni, sedang ia bergegas pergi
Tidak masuk akalkah semua ini?
Aku merasakan nyeri, sedang ia tidak mengobati

Malam ini
Aku menulis sajak tiada berarti
Untuk laki-laki, yang sebenarnya tidak pernah kumiliki
Maka malam ini
Aku akan bertanya dari hati melalui angin
Berharap gelombangnya tidak salah menepi
Untuk kamu laki-laki,
Tiga suku kata yang menjadi nadi
Dari tiga tahun belakangan ini
Sudikah engkau barang menyebutkan sepotong namaku suatu hari?

Gadis yang acapkali menyelipkan namamu dalam doa,
@nitajulio_

0 komentar:

Posting Komentar

 

Gema Aksara✎ Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea